Kunjungan ke Koperasi Nusantara
Lokasi / Head Office:
Koperasi Nusantara
Soepomo Office Park
Jln. Prof. Dr. Soepomo, SH No 143
Tebet - Jakarta Selatan 12810
Tel : (021) 29380083
Fax : (021) 29380085
Soepomo Office Park
Jln. Prof. Dr. Soepomo, SH No 143
Tebet - Jakarta Selatan 12810
Tel : (021) 29380083
Fax : (021) 29380085
Susunan Pengawas &
Pengurus Koperasi Nusantara:
Direktur Utama: Mukti Syahroni
Pengawas:
Adi Sasono, Rahmat, Mukti Sja'roni, Alinafiah, Budi Kansil, Yuni Soraya
Pramudiasti.
Ketua: Wasis Djuhar
Sekretaris: Rudi Hermansyah
Bendahara: Firman Zen Sumawidjaja
Sejarah
Singkat Koperasi Nusantara:
Pada tahun 2004 berdirilah KOPERASI
NUSANTARA, Koperasi Serba Usaha dengan status primer nasional yang selain
memiliki Unit Jasa juga memiliki Unit Simpan Pinjam. Sebagai Unit Jasa,
kegiatan utamanya adalah menjadi Jasa Konsultan Keuangan dan Agen Pemasaran
dari berbagai perusahaan barang/jasa.
Berbekal Surat Keputusan Menteri
Negara koperasi dan usaha kecil dan menengah No. 1033/BH-DK/BK/2004 tanggal 10
Oktober 2004 dan No.492/PAD/MENEG.I/V/2006 tanggal 10 Mei 2006 tentang
pengesahan perubahan anggaran dasar Koperasi Serba Usaha Dana Indonesia menjadi
Koperasi Serba Usaha Nusantara dengan status primer Nasional, KopNus terus
berbenah diri guna menjalankan VISI menjadi Koperasi yang Tersebar, Terbesar dan Terbaik.
Seiring dengan diberlakukannya
undang-undang No. 17 Tahun 2012 tentang perkoperasian maka KopNus telah
melengkapi status badan hukumnya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI
No.174/PAD/M.KUKM.2/VIII/2013 tanggal 16 Agustus 2013 tentang Pengesahan
Perubahan Anggaran Dasar (PAD) KSP Nusantara dan No.228/SSIP/DEP.1 VII/2013
tanggal 16 Agustus 2013 tentang Surat Ijin Usaha Simpan Pinjam kepada KSP
Nusantara. Yang berarti bahwa Koperasi Nusantara sudah menyandang Koperasi
Simpan Pinjam.
Untuk mendukung kegiatan bisnis,
khususnya dalam hal penyaluran pinjaman, KopNus bekerjasama dengan perbankan
melalui linkage program dengan fasilitas channeling. Dimana melalui
kerjasama tersebut, KopNus membantu menyalurkan pinjaman kepada calon peminjam
yang membutuhkan, pertumbuhan bisnis pinjaman ini terlihat semakin potensial,
maka di Tahun 2006 KopNus melakukan kerjasama operasional dengan PT. POS
INDONESIA (PERSERO). Kerjasama ini meliputi penyaluran pinjaman dan pemotongan
uang gaji / pensiun para pegawai, PNS dan TNI/POLRI, dan sejak Tahun 2007
produk pinjaman ini dapat dilayani di seluruh Indonesia melalui 11 KCU dan 211
Cabang Kantor layanan KopNus.
Dengan berbasis teknologi
informatika, KopNus dapat melakukan pengelolaan bisnisnya dengan Realtime Online System di seluruh cabang layaknya melebihi
perbankan saat ini.
Tentu saja, di dekade pertama
kemarin, KopNus dibekali dengan segudang prestasi guna menjawab tantangan di
dekade kedua. 5 Penghargaan MURI dan 5 ISO tentu saja bukan hal yang mudah
untuk diraih dan sudah pasti merupakan bekal untuk dekade kedua ini.
Kemitraan strategis untuk dapat
menjalankan bisnis yang ada dengan baik tidak hanya dibangun dengan PT.Pos
Indonesia (Persero) tapi juga dengan pihak-pihak pendukung lainnya seperti PT.
Bank Sinarmas, ICB Bumiputera Indonesia Tbk, Bank Kesawan, BII Maybank, Mutiara
Bank, Bank Bukopin, Bank Syariah Bukopin, Bank BNI,Bank BNI Syariah, Asuransi
Jiwa Bumiputera 1912, Asuransi Jiwa Nusantara, Asuransi Jiwa Jiwasraya, Koperasi
Syariah 165, Asuransi Tugu Mandiri.
Visi dan Misi koperasi Nusantara dalam
menghadapi tantangan:
Visi: Melalui penyelenggaraan usaha di
bidang perdagangan umum dan jasa, diharapkan memberikan kesejahteraan anggota
dan bermanfaat bagi masyarakat dan negara.
Misi: Menjadi fasilitator dan rekanan
yang baik untuk pelanggan serta mensejahterahkan anggota dalam menggapai tujuan
melalui etika bisnis dan kepercayaan.
Berikut ini adalah
kutipan pernyataan dari Direktur Utama yaitu Mukti Syahroni:
Direktur
Utama Koperasi Nusantara, Mukti Syahroni, mengatakan untuk mengatasi masalah
krisis global yang tengah melanda saat ini suatu perusahaan tidak cukup hanya
membuat visi misi perusahaan. Tetapi para pelaku juga harus menanamkan visi dan
misi kepada karyawannya.
“Kenapa
visi misi itu perlu disosialisasikan? karena perubahan bisnis itu sangat luar
biasa. Bila kita tidak bisa me-manage perubahan bisnis ini, kita
bisa terombang-ambing kemana-mana akhirnya kita bukan siapa-siapa,” ucap Mukti.
Menurut beliau, visi dan misi saja tidak cukup. Tetapi perusahaan juga harus memberikan value dan meaning ke anak buahnya.
Ini karena perubahan lingkungan bisnis itu harus dikelola lebih baik, salah
satu mengelola bisnis adalah menetapkan visi, misi, nilai, dan makna perusahaan
tersebut.
“Visi,
misi, value, dan meaning yaitu tujuannya untuk membentuk perusahaan
yang canggih. Budaya perusahaan yang bisa mengadopsi antisipasi perubahan
apapun yang terjadi di lingkungan bisnis ini,” ujarnya.
Dengan
alasan tersebut, Koperasi Nusantara sebagai koperasi terbesar di Indonesia yang
memiliki 200 cabang di Tanah Air ini menggandeng ACT Consulting untuk
mengadakan workshop MVVM (Mission, Vision, Value, Meaning) bagi jajarannya.
Bertepatan
dengan hari jadinya yang ke tujuh, Koperasi Nusantara menerima penghargaan
Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Koperasi pertama di Indonesia dan di
dunia yang memiliki sertifikasi ISO terlengkap. Penyerahan
piagam penghargaan ini diserahkan oleh Jaya Suprana dan diterima langsung oleh
Rahmat di kantor Pusat Koperasi Nusantara, Plaza Great River, Kuningan,
Jakarta, Senin 10 Oktober 2011.
Komentar
Posting Komentar